Para pahlawan nasional Indonesia meninggalkan banyak pelajaran dan keteladanan yang bisa kita teladani dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa pelajaran dan nilai keteladanan dari para pahlawan:
Contoh: Soekarno dan Mohammad Hatta memimpin perjuangan kemerdekaan dengan semangat nasionalisme tinggi.
Pelajaran: Kita belajar untuk mencintai dan membela tanah air, menjaga persatuan, serta ikut berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
Contoh: Cut Nyak Dhien, Pangeran Diponegoro, dan Teuku Umar berjuang tanpa takut kehilangan harta maupun nyawa.
Pelajaran: Keberanian dalam membela kebenaran dan rela berkorban untuk kepentingan yang lebih besar adalah sikap yang patut diteladani.
Contoh: Ki Hajar Dewantara berjuang di bidang pendidikan meski mendapat tekanan dari penjajah.
Pelajaran: Perjuangan tidak selalu dengan senjata. Keteguhan hati dalam memperjuangkan nilai atau cita-cita juga bentuk kepahlawanan.
Contoh: R.A. Kartini memperjuangkan hak pendidikan dan kesetaraan bagi perempuan.
Pelajaran: Kepedulian terhadap sesama dan keberanian melawan ketidakadilan sosial adalah wujud nyata kepahlawanan.
Contoh: KH. Hasyim Asy’ari dan KH. Ahmad Dahlan berjuang lewat dakwah dan pendidikan tanpa mencari keuntungan pribadi.
Pelajaran: Pahlawan sejati berjuang dengan ikhlas, bukan demi pujian, tapi demi kebaikan bersama.
Nilai-nilai ini relevan dalam kehidupan modern—baik dalam dunia pendidikan, pekerjaan, maupun kehidupan bermasyarakat.